Beasiswa Unggulan di STBA LIA Jakarta

Foto saat kegiatan Lomba pidato di STBA LIA Jakarta.

STBA LIA Jakarta adalah salah satu universitas suwasta di Jakarta yang berfokuskan pada bahasa. Karena di era globalisasi sepeti sekarang ini bahasa sangat di perlukan agar dapat berkomunikasi dengan baik dan tidak terjadi kesalahan komunikasi.

        Kali ini aku mau cerita tentang pengalaman di bidang akademikku nih. Awalnya bener-bener gak percaya bahwa aku keterima di STBA LIA dan menjadi salah satu siswa yang menerima beasiswa. Gini ceritanya pas udah selesai UN aku mendaftar SMPTN karena disarankan oleh guru aku. Aku berfikir gak bakal keterima karena aku berasal dari SMK dan sulit bagi siwa yang berasal dari SMK untuk masuk melalui jalur SMPTN tapi saya berusaha, takdir berkata lain aku gak masuk. Tapi aku tidak menyerah sampai di situ ketika di buka jalur SBMPTN aku dan temanku Dina dan teman-temanku yang lain. Kita mendaftar dan belajar bareng. Pelajarannya bener-benar beda ya memang sih kan kita memang disiapkan untuk bekerja jadinya difokuskan pada penjurusan.

        Pada saat ujian tiba tempat ujianku dan yang lain beda sendiri. Soalnya pas lagi daftar aku terakhir jadinya tempatnya beda sidiri, gak papa lah hehehe. Udah deg-degan sendirian di tempat yang asing gimana gitu rasanya tapi berdoa aja yang terbaik. tapi jujur aja SBMPTN itu bikin aku trauma bukan soal pelajarannya atau takut gara-gara kemarin gak masuk SMPTN, tapi pas selesai ujian aku di jemput sama ibuku. Dijalan kita ngobrol biasa tapi Allah berkehendak lain dikit lagi kita mau sampe rumah kita kecelakaan dan itu nimbulin trauma yang sampe sekarang gak bakal ilang. Soalnya disitu ibuku luka parah, tapi aku tetap bersyukur soalnya ibuku masih di beri kesehatan.

Udah cerita sedihnya lanjut kecerita awal, maaf  jadi ngelantur. Aku dan teman-teman ngumpul di tempat biasa kita kumpul buat liat hasil ujian dan siapa aja yang di terima dan ternyata yang di terima pada saat itu tiga orang dari sepuluh orang kalau gak salah. Kita kecewa beratkan tapi guru aku bilang jangan sedih masih ada jalur mandiri akhirnya aku dan temanku yang tersisa berusaha untuk belajar. Kita semua memang ingin kuliah bukan hanya gelar yang kami cari tapi ilmu yang kami belum dapat pada saat SMK untuk nanti kita pakai di dunia kerja. Tapi seakan jarum bertubi-tubi menembus jantung, yang lolos pada saat ujian mandiri satu orang. Disitu aku udah gak punya harapan lagi. Tapi kak klarina datang dia senior aku di tempat kerja ya selesai UN aku langsung mencari kerja sembari ujian masuk kuliah ya hanya mengajar anak SD dan menjadi tukang fotocopy tapi senang jadi tidak membebani orang tua. Kak Kalarina ini adalah seorang mahasiswa dai STBA LIA yang ternyata mendapat beasiswa unggulan karena prestasinya.

Akhirnya dengan harapan terakhir aku beranikan diri mendaftar. Aku berfikir jika kali ini aku tidak lolos seleksi aku tidak akan kuliah dan lebih baik kerja. Semua persyaratan aku penuhi mulai dari data keluarga sampai prestasi akademik dan non akademikku. Aku pernah menjuari lomba roplay bahasa Jepang tingkat JABODODETABEK dan menjuarai beberapa lomba menari tingkat jabodetabek juga. Senang rasanya ternyata salah satu pertimbangan untuk mendapat beasiswa di STBA LIA tidak hanya di bidang akademik saja tapi non akademik juga.

Karena tidak terlalu berharap dari program beasiswa ini makanya aku bekerja buka toko online dan mencari beberapa pekerjaan yang lain. Pada saat aku mengerjakan pekerjaan toko onleku tiba-tiba aku di telefon oleh nomor yang tidak aku kenal. Ketika aku angkat ternyata dai STBA LIA dan yang lebih membuat aku kaget lagi adalah aku keterima di universitas yang memang memiliki akreditasi yang baik. Apa lagi aku memilih bahasa Jenag dan kata orang memang bahasa Jepang di STBA LIA bagus dan dosennya juaga sangat berkopeten. Saat mulai masuk awalnya aku tidak percaya kalau beasiswa yang di tanggung 100% tapi itu memang kenyataan semuabiaya kuliah kita di tanggung bahkan samapai buku juga di tanggu. Betapa bahagianya perjuangan yang selalu di tolak oleh universitas negri yang bergengsi dan ternyata akan keterima di universitas suwasta yang bergengsi dan mendapatkan beasiswa.

Beasiswa unggulan sebagai program pemerintah, datang untuk memberikan suatu penghargaan bagi anak anak Indonesia khususnya siswa-siswi SMA/SMK/Sederajat yang berprestasi berbagai bidang di seluruh Indonesia dan ingin menempuh pendidikan yang lebih tinggi, berbeda dengan BIDIK MISI, walaupun sumber dananya sama yaitu dari APBN, beasiswa unggulan ini terbuka untuk semua kalangan bagi yang mampu ataupun yang tidak, yang diperlukan hanya mempunyai prestasi, adapun bentuk beasiswa yang diberikan adalah uang sekolah selama 8 semester, dan diberikan oleh Biro Perencanaan Kerja Sama Luar Negeri (BPKLN) Sekretaris Jenderal Kementrian pendidikan dan kebudayaan. Salah satu misi dari program ini adalah menghasilkan lulusan yang dapat membangun potensi daerah masing-masing untuk kepentingan nasional, jadi jelas bahwa beasiswa unggulan ini adalah program pemerintah dalam membangun bangsa melalui mencerdaskan generasi penerus bangsa.

Sasaran dari penerima beasiswa unggulan ini antara lain: Peraih medali olimpiade internasional;

1. Juara tingkat regional, nasional, dan internasional bidang sains, teknologi, seni budaya, dan olahraga;
2. Guru berprestasi dalam berbagai bidang;
3. Pegawai negeri/karyawan swasta yang beprestasi dan mendapatkan persetujuan dan diusulkan oleh atasannya;
4. Perorangan berprestasi yang diusulkan dan disetujui suatu lembaga; Mahasiswa asing penerima Beasiswa Unggulan adalah mahasiswa dari warga negara asing yang terpilih menjadi peserta didik pada lembaga perguruan tinggi di Indonesia.

Nah buat kalian yang pingin dapet beasiswa penuh dari pemerintah dan belajar di universitas yang bagus samapi mahasiswanya yang sangat ramah banget gak sulit kok caranya.

1. Fotokopi Ijazah Fotokopi SKHUN Fotokopi KTP/Kartu Pelajar
2. Pas Foto 2×3, 3×4, 4×6 (masing –masing 4 pcs)
3. Fotokopi Sertifikat Mengisi form pengajuan Membuat analisa mengenai skripsi/tesis/desertasi yang akan dikerjakan pada akhir semester.

Kewajiban dari penerima beasiswa unggulan pun tidaklah susah dan setara dengan kewajiban pada beasiswa lainnya, jadi kalian tidak perlu khawatir setelah menerima beasiswa unggulan ini, kewajibannya antara lain adalah :

1. Penerima beasiswa harus mendapat IPK minimal 3,00.
2. Harus melakukan ISR (Intellectual social responsibility) dimana ikut mempublikasikan mengenai program beasiswa unggulan minimal setiap tahun.
3. Bersedia melakukan kontrak, untuk menyelesaikan studi, selama 4 tahun masa belajar atau selama 8 semester saja, tidak boleh lebih.
4. Tidak boleh menerima beasiswa lain.

Atau bagi yang belum jelas mengenai ini datang aja ke kampus kami di l. Pengadegan Timur Raya No.3, RT.5/RW.2, Pengadegan, Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12770.

        Nah itu pengalaman aku tentang mendapatkan beasiswa unggulan di STBA LIA Jakarta. Sekarang siapa lagi nih yang bakal dapet di tahun 2016 apakah kalian? Semua itu gak ada yang gak mungkin kalau mau berusaha pasti bisa kok. Contohnya aku udah jatuh berkali-kali tapi alhamdulliah sekarang dapat rezeki yang gak sisangka sangka so buat kamu apa salahnya buat mencoba. STBA LIA Jakarta terbuka untuk siapa sayang yang memang mau belajar dan berusaha.